OKEZONE.COM | 14 April 2016
JAKARTA – Mungkin selama ini tak asing bagi penggemar olahraga, khususnya dalam dunia sepak bola untuk melihat beberapa legenda sepak bola dunia yang mengakhiri karier mereka di Amerika Serikat (AS). Sebut saja, Alessandro Nesta, Thierry Henry, hingga Legenda sepak bola Inggris yang saat ini memutuskan untuk pindah ke LA Galaxy dan kemungkinan akan pensiun bersama klub asal AS tersebut.
Ternyata, selain alasan karier, pajak disinyalir juga menjadi salah satu alasan bagi olahragawan tersebut untuk memutuskan mengakhiri kariernya di AS. Menurut Direktur Eksekutif Center for Indonesia Taxation Analysis (CITA) Yustinus Prastowo, AS serikat selama ini dikenal sebagai ‘surga pajak’ berkat berbagai kebijakan yang dikeluarkan oleh pemerintah. Hal inilah yang diyakini menjadi salah satu alasan bagi olahragawan kelas dunia untuk mengakhiri karier di negara Paman Sam tersebut.
“Amerika itu memang banyak insentif pajak ya, termasuk untuk olahragawan yang penghasilan tinggi. Jadi bisa saja itu adalah alasan mereka untuk memilih Amerika,†kata Yustinus kepada Okezone di Jakarta.
[Baca juga:Â Daftar 9 Manfaat yang Ditawarkan Negara Surga Pajak]
Tak hanya itu, mungkin selama ini tak asing bagi kita untuk mendengar nama-nama olahragawan kelas dunia yang begitu dermawan dengan membentuk yayasan amal. Upaya ini ternyata juga mendapatkan apresiasi yang begitu besar dari pemerintah AS. Bahkan, pemerintah AS tak segan-segan untuk memberikan insentif pajak yang cukup besar bagi para pengusaha dan olahragawan ini apabila mereka membentuk yayasan amal.
“Jadi harta kekayaan mereka juga dapat digunakan untuk badan amal sehingga mendapatkan insentif pajak,†ungkap Yustinus.
[Baca juga:Â Apple, Google hingga Facebook Ikut Manfaatkan Surga Pajak]
Seperti yang diketahui, berdasarkan data Panama Papers, saat ini diperkirakan terdapat sejumlah olahragawan yang melakukan pengemplangan pajak. Beberapa nama seperti Lionel Messi, Ivan Zamorano, dan Gabriel Heinze disebut-sebut melakukan penghindaran pajak yang terkenal sangat tinggi di Eropa.
Tingginya pajak di Eropa inilah yang diyakini sebagai salah satu alasan bagi olahragawan kelas dunia untuk mengakhiri kariernya di Amerika Serikat.(rai)
JAKARTA – Mungkin selama ini tak asing bagi penggemar olahraga, khususnya dalam dunia sepak bola untuk melihat beberapa legenda sepak bola dunia yang mengakhiri karier mereka di Amerika Serikat (AS). Sebut saja, Alessandro Nesta, Thierry Henry, hingga Legenda sepak bola Inggris yang saat ini memutuskan untuk pindah ke LA Galaxy dan kemungkinan akan pensiun bersama klub asal AS tersebut.
Ternyata, selain alasan karier, pajak disinyalir juga menjadi salah satu alasan bagi olahragawan tersebut untuk memutuskan mengakhiri kariernya di AS. Menurut Direktur Eksekutif Center for Indonesia Taxation Analysis (CITA) Yustinus Prastowo, AS serikat selama ini dikenal sebagai ‘surga pajak’ berkat berbagai kebijakan yang dikeluarkan oleh pemerintah. Hal inilah yang diyakini menjadi salah satu alasan bagi olahragawan kelas dunia untuk mengakhiri karier di negara Paman Sam tersebut.
“Amerika itu memang banyak insentif pajak ya, termasuk untuk olahragawan yang penghasilan tinggi. Jadi bisa saja itu adalah alasan mereka untuk memilih Amerika,†kata Yustinus kepada Okezone di Jakarta.
[Baca juga:Â Daftar 9 Manfaat yang Ditawarkan Negara Surga Pajak]
Tak hanya itu, mungkin selama ini tak asing bagi kita untuk mendengar nama-nama olahragawan kelas dunia yang begitu dermawan dengan membentuk yayasan amal. Upaya ini ternyata juga mendapatkan apresiasi yang begitu besar dari pemerintah AS. Bahkan, pemerintah AS tak segan-segan untuk memberikan insentif pajak yang cukup besar bagi para pengusaha dan olahragawan ini apabila mereka membentuk yayasan amal.
“Jadi harta kekayaan mereka juga dapat digunakan untuk badan amal sehingga mendapatkan insentif pajak,†ungkap Yustinus.
[Baca juga:Â Apple, Google hingga Facebook Ikut Manfaatkan Surga Pajak]
Seperti yang diketahui, berdasarkan data Panama Papers, saat ini diperkirakan terdapat sejumlah olahragawan yang melakukan pengemplangan pajak. Beberapa nama seperti Lionel Messi, Ivan Zamorano, dan Gabriel Heinze disebut-sebut melakukan penghindaran pajak yang terkenal sangat tinggi di Eropa.
Tingginya pajak di Eropa inilah yang diyakini sebagai salah satu alasan bagi olahragawan kelas dunia untuk mengakhiri kariernya di Amerika Serikat.(rai)
(rhs)
Komentar Anda
